Aku, Tuhan dan Masalahku

Di masa-masa pandemi seperti ini ada banyak hal yang menjadi tantangan-tantangan yang cukup mengejutkan dan membuat kita putus asa. 

Pekerjaan menjadi tidak efektif, sekolah menjadi kurang maksimal, dan masalah-masalah lain seperti keuangan, keluarga, pelayanan dan sebagainya. 

Hal-hal seperti itu membuat kita menjadi kurang fokus, dan dengan teganya kita mulai menyalahkan orang-orang sekitar kita dan bahkan mungkin kita mulai resah lalu berpikir bahwa Tuhan udah gak sayang lagi sama kita. 

Tenang Guys, kamu gak sendirian dan Tuhan gak lepas tangan dari persoalanmu. Mungkin beberapa hal berikut membuat kamu semakin kokoh untuk tetap berdiri teguh: 

1. Percaya bahwa adanya masalah merupakan hal yang hormal. 
Adalah sebuah hal aneh ketika kita tidak punya masalah, mengapa? 
Kasrena dalam kehidupan kita, kita hidup dalam lingkungan berdosa, tiap hari bermain dan bersosialisasi dengan orang berdosa dan kita sendiripun adalah orang berdosa karena itu adanya masalah dan tantangan harus dipahami sebagai hal normal. 

Menyadari bahwa masalah dan tantangan tidak pernah habis akan membuat kita bersyukur dan terus berharap pada Tuhan. Dalam laman Facebooknya hari ini saya melihat postingan adik saya yang berbunyi: 

"Pengharapan adalah salah satu sifat Allah, yang Allah berikan bagi manusia, jadi jika ada yang hilang harapan, marilah kita sama – sama berharap kepada-Nya" 

2. Coba Ganti Kacamata
Loh kok ganti kacamata? Iyaa ganti kacamata yang dimaksudkan adalah dengan merubah perspektif kita dalam memandang masalah. Boleh jadi ketika masalah menghampiri, kamu hanya terpaku dengan pandangan dan cara berpikir kamu sendiri. Ada baiknya, kamu coba keluar dari sudut pandang itu dan gunakan atau cari sudut pandang lain.

Kamu mungkin diuji melalui perubahan-perubahan besar, janji-janji yang tertunda, masalah-masalah yang sulit, doa-doa yang tidak terjawab, kritikan-kritikan yang tidak layak diterima, dan bahkan tragedy yang tidak masuk akal. Dalam kehidupan saya sendiri, saya melihat bahwa Allah menguji iman saya melalui masalah-masalah, menguji pengharapan saya melalui cara-cara yang irasional. 

Ketika kita merasa bahwa kita terpuruk dan tak berdaya ganti kacamata anda dengan kacamata Allah yang Ia berikan dalam setiap halaman demi halaman dari firman-Nya. 

Roma 8:28 (TB) - Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.
1 Korintus 10:13 (TB)  Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya. 

Yakobus 1:12 (TB)  Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia. 

Kiranya Tuhan Yesus Memberkati Saudara


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama